Menyediakan lingkungan kerja yang aman merupakan kewajiban setiap perusahaan. Aturan tentang kewajiban menerapkan aspek keselamatan dan kesehatan kerja (K3) tertuang secara jelas dalam UU Nomor 13 Tahun 2003 tentang Ketenagakerjaan. Penerapan K3 memiliki tujuan agar pekerja bisa bekerja secara optimal .
Dalam penerapannya, perusahaan tidak perlu menerapkan setiap aspek K3. Penerapan K3 dapat digunakan sesuai dengan tingkat kebutuhan perusahaan. Peraturan Pemerintah Nomor 50 Tahun 2012 tentang Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja menjelaskan lebih rinci terkait kewajiban ini.
Dalam peraturan tersebut dijelaskan bahwa sistem manajemen K3 merupakan kewajiban untuk perusahaan dengan karyawan lebih dari 100 orang dan atau punya tingkat potensi bahaya tinggi. Potensi bahaya tinggi yang dimaksud dalam aturan ini adalah tingkat risiko yang bisa mengakibatkan kecelakaan fatal, mengganggu aktivitas produksi, serta mencemari lingkungan kerja.
Prinsip Dasar Manajemen K3 Dalam Perusahaan
Dalam pelaksanaannya, perusahaan tidak harus membangun divisi yang secara khusus menangani aspek K3. Meski begitu, perusahaan tetap perlu menerapkan manajemen K3 dengan baik. Biar pelaksanaannya berlangsung lancar, terdapat 10 prinsip dasar manajemen K3 yang perlu diperhatikan, yaitu:
Kepemimpinan Kuat dari Jajaran Tinggi Perusahaan
Komitmen nyata dari para direktur Prinsip terpenting dalam penerapan K3 sebuah perusahaan adalah komitmen nyata dari jajaran direktur. Para direktur perlu memperlihatkan instruksi dan pesan yang jelas terkait pentingnya K3. Tidak hanya itu, para direktur itu juga harus memberi contoh penerapannya secara langsung.
Struktur manajemen yang efektif Penerapan K3 dalam perusahaan juga berkaitan erat dengan struktur manajemen dalam perusahaan. Melalui struktur yang efektif, K3 bisa diterapkan dan dikomunikasikan secara baik sampai pada level terbawah.
Sistem komunikasi ke bawah yang jelas Komunikasi tentang pentingnya K3 dalam perusahaan harus disertai dengan alur yang jelas, mulai dari jajaran tertinggi sampai ke tingkat pekerja terbawah.
Integrasi manajemen K3 dalam pengambilan keputusan K3 dalam perusahaan tidak hanya menjadi aspek pemenuhan kewajiban aturan pemerintah. Perusahaan perlu benar-benar menganggap penting K3 dan bahkan menggunakannya sebagai pertimbangan untuk setiap pengambilan keputusan.
Keterlibatan Pekerja
Terlibat aktif dalam mempromosikan dan menerapkan K3 Jangan hanya menginformasikan apa yang perlu dilakukan karyawan untuk memenuhi aspek K3. Pihak manajemen perlu mendorong para pekerja benar-benar memahami pentingnya K3 sehingga mereka memiliki komitmen kuat untuk menerapkannya.
Komunikasi ke atas yang efektif Komunikasi terkait pentingnya K3 tidak hanya berasal dari atas ke bawah, tetapi juga harus berlangsung secara efektif untuk arah sebaliknya.
Pekerja punya pengetahuan kuat tentang K3 Pekerja perlu memiliki pengetahuan dasar yang kuat tentang K3. Untuk itu, perusahaan dapat mengikutsertakan pekerja dalam pelatihan K3 sesuai kebutuhan.
Asesmen dan Review
Identifikasi dan manajemen risiko Perusahaan perlu mengetahui tingkat risiko yang ada di tempat kerja. Oleh karena itu, perlu adanya proses identifikasi yang disertai dengan manajemen risiko.
Konsultasi dan penilaian dari profesional Pada kasus tertentu, perusahaan juga perlu melakukan konsultasi dan review dari tenaga profesional dari luar. Situasi ini bakal dihadapi ketika perusahaan menerapkan teknologi baru dalam aktivitas usahanya.
Pelaporan, pengawasan, dan penilaian performa secara rutin Terakhir, K3 tidak akan bisa berjalan dengan baik kalau tanpa disertai dengan sistem pelaporan, pengawasan, dan penilaian rutin. Dari hasil tersebut, perusahaan bisa mengerti aspek K3 yang perlu diperbaiki dan ditingkatkan.
Kewajiban perusahaan dalam menerapkan K3 merupakan salah satu tanggung jawab penting yang tak boleh dilewatkan. Penerapannya juga harus dilakukan secara nyata. Sebagai solusi dalam penerapan K3, perusahaan bisa memanfaatkan pelatihan K3 dari Mutu Institute. Selain menawarkan pelatihan K3 yang tepercaya, Mutu Institute juga menghadirkan upaya sertifikasi dengan harga terjangkau.
Comments